Alyssa B Dufour dari Institute for Aging Research of Hebrew Senior Life atas dasar hasil penelitiannya selama 6 tahun (2002-2008) menyatakan bahwa pemakain high heels pada wanita dapat menyebabkan terjadinya nyeri di bagian belakang kaki.
Namun bukan berarti kedua jenis alas kaki favorit para kaum Hawa tersebut tidak memiliki kelebihan. Untuk high heels misalnya, para pemakainya akan terlihat memiliki kaki yang jenjang, seksi dan anggun. Menghilangkan tonjolan-tonjolan urat lutut serta memperbaiki otot panggul. Selain itu, menurut peneliti asal Italia, pemakaian high heels mampu meningkatkan gairah seks pada wanita sehingga lebih “menarik” ketika di atas ranjang dibandingkan wanita pemakai flat shoes. Sementara kelebihan pemakai flat shoes adalah mengurangi resiko kaki terkilir dan gangguan kesehatan pada tulang belakang
Namun bukan berarti kedua jenis alas kaki favorit para kaum Hawa tersebut tidak memiliki kelebihan. Untuk high heels misalnya, para pemakainya akan terlihat memiliki kaki yang jenjang, seksi dan anggun. Menghilangkan tonjolan-tonjolan urat lutut serta memperbaiki otot panggul. Selain itu, menurut peneliti asal Italia, pemakaian high heels mampu meningkatkan gairah seks pada wanita sehingga lebih “menarik” ketika di atas ranjang dibandingkan wanita pemakai flat shoes. Sementara kelebihan pemakai flat shoes adalah mengurangi resiko kaki terkilir dan gangguan kesehatan pada tulang belakang
0 komentar:
Post a Comment